Memahami Golden Cross Bitcoin

Bitcoin adalah cryptocurrency paling terkenal di industri ini. Aset terdesentralisasi ini mengendalikan lebih dari 40%  pasar crypto. Tidak heran  Bitcoin adalah cryptocurrency yang paling banyak dibicarakan dan diperdagangkan. Banyak investor lebih suka memegang Bitcoin karena kemampuannya mempertahankan nilai intrinsiknya. Beberapa orang membeli dan menjual cryptocurrency menggunakan pola grafik dan indikator perdagangan tertentu. Salah satu indikator populer yang diandalkan  trader adalah Bitcoin Golden Cross, yang dianggap sebagai pola grafik bullish. 

Bitcoin Golden Cross   terbentuk ketika moving average jangka pendek (MA) melintasi MA jangka panjang. Bagaimana kamu melihat pola grafik ini saat melakukan analisis teknis dan bagaimana cara kerjanya? Panduan ini memberikan semua jawaban dan banyak lagi. 

Apa itu Golden Cross? 

Golden Cross adalah pola grafik yang terjadi ketika moving average jangka pendek yang melintasi moving average jangka panjang dan diperdagangkan di atasnya. Pola ini adalah salah satu strategi trading terbaik dan menunjukkan awal tren naik setelah penurunan atau bear market sebelumnya. 

Periode 50 (per jam, harian, mingguan) adalah moving average jangka pendek yang paling umum digunakan, sedangkan periode 200 adalah moving average jangka panjang yang digunakan di kerangka waktu lain  saat melakukan analisis teknis pada pasar. 

Moving Averages (MA) adalah beberapa indikator pasar yang paling umum digunakan untuk peristiwa golden crosses. Namun, indikator lain seperti pair simple moving average (SMA) dan exponential moving average (EMA) dapat digunakan untuk mengidentifikasi golden cross. Indikator pasar ini seringkali mencerminkan sentimen umum pasar. Saat harga Bitcoin bergerak di atas moving average, pembeli mengambil lebih banyak posisi daripada penjual. 

Kapan golden cross akan muncul? 

Konsep Golden Cross biasanya berlangsung dalam tiga tahap utama: 

1. Pergerakan bearish, di mana moving average jangka pendek berada di bawah MA jangka panjang 
2. Pembalikan pasar menyebabkan MA jangka pendek melebihi MA jangka panjang 
3. Tren naik berkelanjutan, di mana MA jangka pendek tetap  di atas MA jangka panjang dan menciptakan pergerakan harga baru. 

Konsep golden cross mungkin terdengar asing bagi banyak orang, tetapi ini adalah alat analisis pasar yang umum. Alat ini digunakan untuk menganalisis saham dan pasar keuangan lainnya. Alat technical analisi teknis ini digunakan di pasar cryptocurrency saat ini. 

Bagaimana cara kerja Golden Cross? 

Kenaikan harga biasanya didahului oleh golden cross. Oleh karena itu, banyak investor mempertimbangkan pola grafik bullish ini untuk dicari. Namun, indikator ini tidak antipeluru. Ada juga banyak skenario di mana indikator ini tidak mendahului tren naik jangka panjang. 

Oleh karena itu, trader harus menggunakan indikator pasar lainnya untuk memverifikasi validitas golden cross. Salah satu indikator yang umum digunakan adalah relative strength index (RSI) – osilator stokastik yang mengukur momentum pasar. Indikator ini melacak tekanan beli dan jual di tiga metrik utama, termasuk oversold, underbought, dan overbought. 

Indikator lain adalah konvergensi moving average (MACD). Indikator ini menunjukkan sinyal beli dan jual di bawah aset dasar. Selain itu, volume perdagangan yang tinggi selama acara Golden Cross Bitcoin dapat menjadi sinyal  tren naik yang akan segera terjadi. 

Contoh Golden Cross

Bitcoin Golden Cross  adalah peristiwa bullish besar yang tidak sering terjadi. Tapi itulah yang membuat Bitcoin Golden Cross sangat berguna, dan ketika itu terjadi, kita cenderung melihat lonjakan besar. 

Misalnya, Bitcoin Golden Cross terbentuk pada 7 Februari 2023. Kemudian rata-rata pergerakan 50 melintasi moving average 200. Hal ini menyebabkan lonjakan signifikan dalam price action Bitcoin dari $18.994,11. Setelah acara Golden Cross Bitcoin, cryptocurrency naik menjadi sekitar $29.000. 

Cara mengidentifikasi Golden Cross 

Mengidentifikasi Golden Cross Bitcoin sangat mudah. Golden cross terjadi ketika moving average jangka pendek melintasi rata-rata pergerakan jangka panjang. Moving average paling populer adalah kerangka waktu periode 50  dan 200. Oleh karena itu, dalam contoh ini, ketika MA 50 hari melintasi MA 200 hari, itu adalah peristiwa proses Bitcoin Golden Cross. 

Apa yang harus diperhatikan saat menggunakan Golden Cross 

Meskipun pola grafik Bitcoin Golden Cross dianggap sebagai sinyal bullish, false breakout sering  terlihat saat terjadi. Misalnya, peristiwa Golden Cross Bitcoin mengirim tren naik palsu pada Februari 2022. MA 50 hari naik sedikit  di atas MA 200 hari. Namun, segera jatuh di bawah MA 200 hari. 

Untuk mengatasi masalah ini,  trader mengandalkan berbagai indikator pasar lainnya seperti RSI, MACD, dan volume trading yang tinggi untuk mendukung golden cross.

Haruskah pengguna mempercayai Golden Cross?  

Indikator pasar adalah alat analisis pasar yang berguna yang menunjukkan sinyal bullish. Sebagian besar investor sering mengandalkan pola bagan ini untuk mengidentifikasi akhir tren turun pasar dan pembalikan bullish. Namun, pola bagan tidak dapat digunakan secara terpisah saat membuat keputusan investasi. Ini karena potensinya untuk memberikan sinyal palsu. Oleh karena itu, penting untuk mengelola risiko dengan baik jika terjadi pembalikan tren penurunan.

Pertanyaan Umum

Apakah Golden Cross berfungsi di dunia crypto? 

Peristiwa Golden Cross sering terjadi di dunia crypto, terutama dengan harga Bitcoin. Golden Cross terbaru Bitcoin  terjadi pada  7 Februari 2023. Hal ini menyebabkan tren naik dengan harga tertinggi bulanan sebesar $28.000 atau lebih.  

Apa itu Death Crossover untuk BTC? 

Bitcoin Death Cross adalah kebalikan dari Golden Cross. Pola grafik ini terjadi ketika moving average 50 hari jangka pendek melintas di atas dan turun di bawah moving average 200 hari. Pola ini biasanya merupakan tanda penurunan momentum harga jangka panjang, yang mencerminkan bear market. 

Untuk mengenali death cross dalam harga BTC, harga aset sering  berkonsolidasi setelah tren naik yang besar. Hal ini menyebabkan harga turun tajam, yang menyebabkan penurunan harga terus menerus. Fase kedua membentuk death cross dengan MA 50 hari. Harga akhirnya menembus di bawah MA 200 hari, yang sebelumnya berfungsi sebagai support. Ketika ini terjadi, tekanan penjualan meningkat secara eksponensial. Ini mengarah ke tahap ketiga, di mana pasar melanjutkan spiral ke bawahnya. 

Apakah golden cross itu menguntungkan? 

Golden cross adalah salah satu sinyal lanjutan. Investor yang  memanfaatkan peluang golden cross menghasilkan keuntungan. Namun, pasar crypto sangat fluktuatif dan investor harus menggunakan manajemen perdagangan yang tepat. Hal ini  mengurangi dampak perubahan harga.  

Apakah golden cross adalah strategi yang bagus? 

Golden cross adalah salah satu strategi trading terbaik yang sering dinantikan oleh  investor. Pola grafik ini seringkali merupakan pendahulu dari reli harga.